Karena jiwa adalah terminal rasa yang menggetarkan, lewat desiran yang samar,dan membawa kita ke waktu-waktu..... Akupun akan membawamu di kemudian rasa
Jumat, 08 Juli 2011
Tegakkan alif
Raffah, nyala kau selipkan dijantungku. Barangkali dengan begitu kau akan turut mengeja degubku. Seperti benyi-bunyi sunyi. Lalu kau tegakkan alif dijantungku.
Jika kau lihat kotaku samar, itu sebuah kehilangan yang berselisih. Jika kau temukan rinduku yang patah-patah sedang menenun sebuah sua:
Mampuskan, Raffah
Dimana tanda kelahiran pada lenganmu, pun di lenganku. Sebuah kecocokan tersimpul
Raffah, jika kelak kau temukan rambutku mengalirkan butiran-butiran puisi. Satu di antara mereka adalah perjalananmu yang ku amini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar